Selaput dara seharga 4jutaan!!

Pas dirumah ada Oom dan teman-teman kuliahnya, aku yg lagi asyik nonton TV, jd mendekatkan kupingku ke pembicaraan mereka...

Salah seorang teman si Oom bercerita bahwa adiknya adalah dokter spesialis Bedah Kosmetik.. Dia mengatakan bahwa akhir-akhir ini banyak perempuan-perempuan yang menjelang hari pernikahannya mereparasi selaput daranya, karena mereka sudah tidak perawan!!

Berbagai celetukan yang aku dengar :

"Wiihh.. berarti boongin suaminya tuh"

"Wah operasi bgtu mahal khan? Berapa lama operasinya?"

"Wah dah gak bener ni... Berarti qta para lelaki dah dikibulin"

Aku singkat, padat, dan jelas hanya berkata, "Ooo.. Vaginoplasty ya?!"

Ada yang menyahut, "Ya bener!"

Huhuhuh...

Kenapa kalian para lelaki merasa dibohongin? Mereka -perempuan - berbuat begitu karena konstruksi budaya kitalah yang memasung mereka...

1. Klo msh perawan berarti ntar ada darah yang keluar
2. Klo masih perawan, itu ntar seret dan ada bunyi yg keluar, seperti menjebol aqua gelas dengan sedotan, seems like that -lah..
3. Dan masih byk lagi mitos tentang keperawanan...

Coba kalau gak ada mitos-mitos bgtu, tho mereka -perempuan - jg santai-santai aja... Keperawanan itu gak penting.. yg penting bagaimana komitmen itu...

Kalau begitu, aku juga minta lelaki perjaka. Sekarang? Jaman sekarang? Mana ada??!!! Nah klo gitu, ngapain kalian -laki-laki - menuntut sebuah selaput dara yang masih perawan?!

* * * *

Lelaki itu hanyalah manusia bodoh. Ya bodoh! Karena yg mereka tahu, selaput dara itu rapat dan tertutup rapat.. Ingat! Tuhan menciptakan perempuan dengan berbagai bentuk selaput dara. Ada yang memang tertutup rapat, ada yang ditengah-tengahnya berlubang kecil-kecil, ada yang berlubang setengah lingkaran, bahkan ada yang tidak mempunyai selaput dara. Kalau kasus yang terakhir gimana??! Wong dia dr lahir brojol, sudah gak punya selaput dara, kalian masih menuntut keperawanan? Ah! Rasionallah sedikit...

* * * *

Malam pertama, klo dia perawan berarti keluar darah?!

BULLSHIT!

Justru kalau permepuan itu berdarah, darah itu bukan darah perawan, melainkan darah yang keluar dr dinding-dinding lubang vagina yang kurang lubrikasi. Jadi sebenarnya darah perawan yang laki-laki agungkan itu adalah darah yang keluar karena vagina itu belum basah (Lubrikasi) dan dipaksa masuk oleh seonggok daging panjang (PENIS) sehingga terjadi friksi (gesekan) yang malah membuat dinding-dinding vagina itu lecet dan berdarah! Kalau sudah begitu, segala macam penyakit bisa masuk, dan silahkan cek IMS / VCT di Rumah Sakit terdekat!?!!

* * * *

Tetapi ada yang diuntungkan... Yaitu dokter-dokter spesialis Bedah kosmetik salah satunya!! Good Work Doc!

4 komentar:

Anonim mengatakan...

Maaf ya Kak Gita, bukannya saya mau protes. Saya cuma mau sekedar membuka pandangan Kak Gita agar lebih luas dan adil dalam menatap dunia lelaki. Saya sampai sekarang masih perjaka tuh. Masih banyak ko Kak, lelaki yang menjaga kehormatannya, sama halnya dengan masih banyak juga wanita yang menjaga kesuciannya sampai hari yang di tunggu-tunggu itu tiba, dan kenyataannya kami emang nggak berani bermain api dengan lawan jenis apalagi sampai melakukan hubungan terlalu jauh yang di awali dengan istilah perkenalan yang di sebut pacaran. Masih banyak kok lajang yang anti pacaran. Mengenai mitos tentang keperawanan, ah, saya kok nggak begitu percaya ya. Satu yang saya yakini, apabila saya menjaga kehormatan saya, maka Tuhan akan memberikan pasangan yang sesuai buat saya, itu aja. Salam hormat dan doa buat Kak Gita. Oia, nama saya Ipung.

Anonim mengatakan...

haha saya cuma mau bilang budaya kalo udah gak punya selaput dara berarti udah gak perawan udah mendarah daging di indo. Tapi memang hal ini menyusahkan buat wanita-wanita yang lahir tanpa selaput dara & kebetulan saya salah satu diantara mereka. Saya secara pribadi tidal pernah melakukan hubungan seksual dengan siapapun ataupun masturbasi dengan menggunakan sex toys dsb karena saya tahu resikonya, akan tetapi semakin bertambahnya umur saya mulai menyadari bahwa saya mungkin adalah salah satu diantara mereka yang lahir tanpa selaput dara & hal itu cukup membuat saya merasa sedikit tertekan. Tapi ya sudahlah menurut saya itu hanyalah permasalahan budaya di Indo yang masih beranggapan bahwa selaput dara tanpa virginitas :]

Unknown mengatakan...

@Ipung: sampe kapan anda kuat menahan keperjakaan anda... Kalau dapat perempuan yg perawan saya kasih selamat, tapi kalau anda dpt perempuan yg tidak perawan, saya tunggu reaksi anda,,

@Anonim: Banggalah! Karena anda perempuan yang tidak mempunyai selaput dara, satu dr berjuta-juta perempuan... I'm so proud of u sist :)

Anonim mengatakan...

pada selaput dara ada kapiler yang melintang. jadi kl kapiler itu putus, keluarlah darah.
mungkin juga lubrikasi yang kurang bisa menyebabkan perdarahan, tapi kuantitasnya gkan banyak.

bisa dicek di Sobotta Anatomi. Trims

Posting Komentar